Kegubernuran Saratov

Saratov pada tahun 1941

Kegubernuran Saratov (Rusia: Саратовская губерния, Saratovskaya guberniya) merupakan sebuah unit administratif-teritorial (guberniya) dari Kekaisaran Rusia dan kemudian Republik Sosialis Federatif Soviet Rusia (RSFSR).

Sejarah

Pada 25 Desember 1769, Provinsi Saratov didirikan sebagai bagian dari Kegubernuran Astrakhan.

Pada 11 Januari 1780, Permaisuri Yekaterina II (Catherine yang Agung) mengeluarkan dekret yang menetapkan pembentukan Kegubernuran Saratov, mencakup distrik-distrik bagian utara dari Kegubernuran Astrakhan, yang mulai berlaku pada 7 November tahun yang sama, diikuti dengan penetapan pejabat yang akan memimpin wilayah baru tersebut.

Untuk pembukaan resmi Kegubernuran Saratov, pada 3 Februari 1781, Gubernur Astrakhan, bersama Letnan Jenderal Jacobi dan Uskup Anthony, tiba dari Astrakhan.

Selanjutnya, pada 23 Agustus 1781, sang permaisuri mengeluarkan dekret yang menyetujui lambang kota Saratov beserta sejumlah kota setingkat distrik di wilayah kegubernuran tersebut, termasuk Atkarsk, Balashov, Kamyshin, Khvalynsk, Kuznetsk, Petrovsk, Serdobsk, Tsaritsyn, dan Volsk.

Pada tahun 1796, Kaisar Paul I, putra Yekaterina II, membubarkan 41 kegubernuran yang sebelumnya didirikan oleh ibunya, termasuk Kegubernuran Saratov. Berdasarkan dekret tanggal 12 Desember 1796, Saratov dihapus dan wilayahnya dibagi antara Provinsi Penza dan Astrakhan. Namun, melalui dekret 5 Maret 1797, Provinsi Penza berganti nama menjadi Provinsi Saratov, dan Saratov ditetapkan sebagai kota provinsial.

Pada 11 Oktober 1797, dari wilayah Kegubernuran Saratov dibentuk tiga kegubernuran baru, yakni Tambov, Nizhny Novgorod, dan Simbirsk. Dari sisa wilayah Saratov, berdasarkan dekret 9 September 1801, kemudian dibentuk Kegubernuran Penza.

Pada 1802, Distrik Novokhopyorsky diserahkan kepada Kegubernuran Voronezh, sedangkan Distrik Chernoyarsky diserahkan kepada Kegubernuran Astrakhan.

Pada 1835, dibentuk tiga distrik (uyezd) baru, yaitu Nikolayevsk, Novouzensk, dan Tsarevsky. Pada 1851, Distrik Tsarevsky dipindahkan ke Kegubernuran Astrakhan, sedangkan Nikolayevsk dan Novouzensk menjadi bagian dari Kegubernuran Samara yang baru dibentuk.

Melalui dekret 5 Juli 1878, ditetapkan lambang Kegubernuran Saratov, berupa perisai berwarna biru (azure) dengan tiga ikan sterlet perak tersusun membentuk salib bercabang. Perisai tersebut bermahkota kekaisaran dan dikelilingi daun ek berwarna emas yang dihiasi salib Santo Andreas.

Pada 1918, sebagian wilayah kegubernuran dimasukkan ke dalam kawasan otonom Jerman Volga yang baru dibentuk.

Pada 1919, sebagian wilayah Distrik Kamyshinsky (yang dikembalikan pada 1920) dan Distrik Tsaritsynsky dialihkan ke Kegubernuran Tsaritsyn yang baru dibentuk. Struktur administratif Saratov kemudian mencakup wilayah yang berasal dari Kegubernuran Samara, termasuk Distrik Nikolayevsky dan Novouzensk.

Pada 1920, dalam rangka penyesuaian administratif, Distrik Novouzensk dibagi menjadi dua distrik baru: Dergachyovsky dan Pokrovsk.

Pada 1921, Distrik Atkarsky juga dibagi untuk membentuk Distrik Yelansky.

Pada 1922, Distrik Pokrovsk dipindahkan ke dalam wilayah Republik Sosialis Soviet Otonom Jerman Volga.

Pada 1923, Distrik Khvalynsky dibubarkan dan wilayahnya dibagi antara Distrik Volsky dan Distrik Kuznetsky. Selain itu, Distrik Dergachyovsky dibentuk melalui penggabungan wilayah Novouzensk, Yelansky, dan sebagian Atkarsk.

Akhirnya, berdasarkan Resolusi Komite Eksekutif Pusat Seluruh Rusia (VTsIK) tanggal 21 Mei 1928, Kegubernuran Saratov secara resmi dibubarkan, dan wilayahnya dimasukkan ke dalam Oblast Volga Hilir (Lower Volga Oblast), yang kemudian berkembang menjadi Krai Saratov dan akhirnya Oblast Saratov.